Senin, 20 Juni 2016
){kind=link}
Apa properti yang digunakan dalam Tari Piring? Seperti yang kita tahu, Tari Piring adalah tarian daerah khas masyarakat Sumatera Barat. Masyarakat Minang pasti sangat hafal dengan tarian ini. Tarian daerah yang satu ini kerap dipentaskan pada acara festival kesenian, baik dalam maupun luar negeri. Tari Piring ikut membentuk identitas kebudayaan nasional bangsa Indonesia.
Dalam sejarahnya, Tari Piring khas masyarakat Suku Minangkabau ini lahir dari kebiasaan masyarakat Minang yang sebagian besar adalah petani. Di sela-sela waktu istirahat sambil menunggu makan siang, mereka akan memainkan piring yang dipegang dengan membuat atraksi, seperti memutar piring tersebut. Kebiasaan memutar piring itu lama-kelamaan menjadi sebuah tarian, yang dinamakan Tari Piring.
Saat membawakan Tari Piring, para penari akan membawa properti yang digunakan khusus dalam Tari Piring. Seperti apa properti tersebut? Yuk, berikut ini ulasannya:
Pengertian Properti Tari
Dalam pengertian sederhana, properti tari adalah alat atau perlengkapan yang dibawakan oleh penari dalam sebuah tarian. Properti merupakan salah satu unsur penting yang ada dalam setiap tarian. Properti ini akan mendukung gerak penari selama tarian berlangsung. Dalam penerapannya, properti sangat berkaitan dengan tema dan jenis tarian yang akan dimainkan. Misalnya, dalam tari perang, properti yang sering digunakan adalah keris, tombak, pedang, tameng, dan lain sebagainya.
Ada banyak jenis properti yang dikenal dalam tarian daerah, seperti sampur, kipas, keris, tombak, tameng, dan lain sebagainya. Beberapa contoh tarian terkenal yang menggunakan properti adalah Tari Jaipong (properti sampur), Tari Pendet (Properti Bokor), Tari Gambyong (Properti Sampur), dan masih banyak lagi jenis tarian lainnya.
Dilihat dari sifatnya benda properti seakan-akan hanya perlengkapan saja, tetapi melihat fungsinya benda properti menduduki fungsi utama karena sebagai penjelas tema tari
Properti Tari Piring
Khusus untuk Tari Piring, properti yang digunakan dalam tarian ini adalah dua buah piring kecil yang dipegang oleh penari, dan dua belas buah piring berukuran besar yang diletakkan di lantai. Para penari akan membawa piring kecil bergerak melangkahi piring dan berjalan di atas piring. Pemakaian piring dalam Tari Piring memiliki teknik tersendiri, baik itu untuk piring yang dipegang, maupun yang diinjak. Berikut ini adalah gambar piring dalam properti Tari Piring ini:
Gambar Properti Tari Piring
Demikianlah informasi tentang Properti Tari Piring. Bagikan informasi ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.